BSIP Gorontalo berpartisipasi dalam MSD (Multi Stakeholder Dialogue) yang diselenggarakan LLDIKTI
Bertempat di Aula BI Gorontalo, LLDIKTI Wilayah 16 menyelenggarakan kegiatan MSD (Multi Stakeholder Dialogue) acara ini merupaka ajang dialog antara perguruan tinggi dengan para pihak di luar perguruan tinggi seperti lembaga pemerintahan, organisasi bisnis (termasuk industri), organisasi sosial dan kemasyarakatan yang sudah atau berpotensi menjadi mitra bagi perguruan tinggi untuk menyelenggarakan MBKM Mandiri. BSIP Gorontalo turut mengikuti kegiatan ini sebagai perwakilan dari lembaga pemerintah pusat yang selama turut menjadi tempat pelaksanaan magang MBKM dari beberapa kampus yang ada di Gorontalo maupun luar Gorontalo.
Dalam MBKM Mandiri, program kemitraan adalah sesuatu yang sangat penting. Perguruan Tinggi membutuhkan para mitra untuk memberi kesempatan kepada mahasiswa untuk belajar maksimal selama tiga semester di luar program studi (prodi) masing-masing.
MSD di Gorontalo dilaksanakan pada tanggal 10 Oktober 2023 dihadiri oleh sembilan PT dan 10 Mitra. Kesembilan PT tersebut adalah Politeknik Gorontalo, Stikes Baktara, Universitas Bina Mandiri Gorontalo, Universitas Bina Taruna, Universitas Gorontalo, Universitas Ichsan Gorontalo, Universitas Ichsan Gorontalo Utara, Universitas Nahdlatul Ulama Gorontalo, dan Universitas Pahuwato. Sedangkan para mitra dan calon mitra yang hadir antara lain Bappeda Kabupaten Bonebolengo, Dinas Pertanian, Bappeda Kota Gorontalo, Bappeda Provinsi Gorontalo, BNN Provinsi Gorontalo, BPJS Kesehatan, Duango Adati Hulondalo, Kadin, Cadfem Simulation Technology Indonesia, PT Telkom Indonesia, dan Amati Indonesia serta BSIP Gorontalo.
Dalam acara tersebut ditandatangani Perjanjian Kerja Sama (PKS) antara LLDIKTI Wilayah XVI dengan Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Provinsi Gorontalo. Di samping itu juga ditandatangani memorandum harapan bersama (mutual of expectation agreement – MEA) yang berisi komitmen PT dan mitra untuk bersama-sama menjalankan program MBKM Mandiri.
BSIP Gorontalo yang diwakili Kepala Balai Dr. Sumarni Panikkai, SP., M.Si dan Staff unit kerjasama Nitam Kasim yang tergabung dalam Tim 4 mengusulkan sebuah project dengan tema Pengembangan Kawasan Teluk Tomini melalui penerapan standar pada sektor pertanian dan perikanan. kegiatan ini diharapkan sudah bisa dimulai pada bulan januari tahun 2024 melalui kegiatan KKN Tematik, Magang ataupun Penelitian bersama.