
BRMP Gorontalo Dorong Penguatan Link and Match melalui Penyelarasan Kurikulum SMK
Bulango Utara, 26 Juni 2025 — Balai Penerapan Modernisasi Pertanian (BRMP) Gorontalo menunjukkan komitmennya dalam mendukung penguatan pendidikan vokasi dengan berpartisipasi aktif dalam kegiatan Penyelarasan Kurikulum SMK yang diselenggarakan oleh SMKN 1 Bulango Utara, Kamis (26/6). Kegiatan yang bertempat di Ruang Laboratorium TKJ ini dihadiri oleh perwakilan dunia usaha dan dunia industri (Dudika), termasuk dari BRMP Gorontalo.
Dalam kegiatan ini, BRMP Gorontalo memberikan masukan kurikulum untuk dua konsentrasi keahlian, yakni Agribisnis Tanaman Pangan dan Hortikultura (ATPH) serta Mekanisasi Pertanian. Kegiatan ini berlangsung mulai pukul 08.00 WITA hingga selesai dan menjadi wadah kolaboratif antara sekolah dan Dudika dalam membentuk kurikulum yang lebih relevan dengan kebutuhan dunia kerja.
BRMP Gorontalo diwakili oleh tiga orang: Fatma Sari Indah Hiola, SP selaku Ketua Tim Kerja Layanan Kerjasama dan Diseminasi untuk konsentrasi ATPH, serta Nitam Kasim, SP dan Rizal Lahmudin, S.Tr.P untuk konsentrasi Mekanisasi Pertanian.
Dalam kesempatan tersebut, Fatma Sari Indah Hiola menyampaikan pentingnya peran Dudika dalam proses perumusan kurikulum, agar lulusan SMK memiliki kompetensi yang sesuai dengan kebutuhan industri pertanian modern.
“Kami sangat mengapresiasi upaya SMKN 1 Bulango Utara yang telah melibatkan Dudika dalam proses penyelarasan kurikulum. Ini adalah langkah strategis untuk menciptakan lulusan yang siap pakai, dan sesuai dengan profil SDM yang dibutuhkan di lapangan. Dalam forum ini, kami dapat menyampaikan secara langsung seperti apa keterampilan dan karakter yang dibutuhkan oleh BRMP Gorontalo, khususnya dalam mendukung kegiatan PKL, pelatihan vokasi, dan program kerja sama lainnya,” jelas Fatma.
Lebih jauh, pihak BRMP juga menekankan pentingnya penguatan soft skill dan pemahaman terhadap teknologi pertanian modern, agar siswa mampu beradaptasi dengan perkembangan zaman di sektor pertanian yang semakin digital.
Sementara itu, Kepala SMKN 1 Bulango Utara, Fatrah D. Ejato, M.Pd, menyambut positif masukan-masukan dari BRMP Gorontalo dan menyampaikan rasa terima kasih atas kesediaan BRMP hadir sebagai mitra strategis dalam pengembangan mutu pendidikan vokasi di daerah.
“Kami berterima kasih atas kehadiran dan kontribusi BRMP Gorontalo. Masukan yang diberikan sangat berarti, karena kami ingin lulusan kami benar-benar relevan dengan kebutuhan industri, tidak hanya secara teknis, tetapi juga dalam hal karakter kerja, etika, dan kedisiplinan,” tutur Fatrah.
Ia juga berharap, kerja sama ini dapat berlanjut ke program lain seperti magang guru, peningkatan kapasitas siswa, dan sinkronisasi peralatan praktik agar sesuai dengan standar industri.
Selain BRMP Gorontalo, kegiatan ini juga dihadiri oleh sejumlah Dudika lainnya yang turut menyampaikan kebutuhan dan tantangan yang dihadapi dunia industri pertanian di tingkat lokal dan nasional. Diskusi berjalan aktif dan produktif, dengan harapan bahwa hasil dari kegiatan ini dapat segera diimplementasikan dalam kurikulum sekolah.
Melalui penyelarasan ini, diharapkan tercipta sinergi yang kuat antara SMK dan dunia industri untuk mencetak lulusan yang kompeten, siap kerja, serta mampu menjadi pelaku utama pembangunan pertanian yang modern dan berdaya saing tinggi.